Perwatakan Indera Nata dalam Hikayat Indera Nata ( Teks Seuntai Kasih Secebis Harapan )
- Watak utama/protagonis.
- Putera Raja Rom/Tuan Puteri Cenderawati.
- Mempunyai ibu tiri bernama Si Batu Kembar yang mati terbakar.
- Mempunyai adik tiri bernama Indera Jenaka yang juga mati terbakar.
- Berkahwin dengan empat orang isteri ( Puteri Raja-Raja besar ).
- Seorang yang masih muda.
- Seorang yang cantik/segak/handsome/menarik/menawan.
- Hampir-hampir dibunuh oleh Si Batu Kembar dengan menolak jatuh ke dalam laut tetapi dapat diselamatkan oleh Betara Gangga.
- Seorang yang lemah-lembut/bersopan santun/berbudi bahasa, contoh: Indera Nata berlemah-lembut dan berbudi bahasa ketika bercakap dengan Raja-Raja besar yang datang ke negeri Rom.
- Seorang yang menghormati/merendah diri kepada orang lain/tetamu, contoh: Indera Nata menghormati/merendah diri ketika menyambut kedatangan Raja-Raja besar ke negeri Rom.
- Seorang yang penyayang/pengasih, contoh: Indera Nata kasih/sayang kepada isteri-isterinya/ayahanda dan bondanya ( Raja Rom/Tuan Puteri Cenderawati ).
- Seorang yang berlaku adil, contoh: Indera Nata bersikap adil terhadap isteri-isterinya.
- Seorang yang patuh/taat/setia kepada kedua orang tua, contoh: Indera Nata sangat patuh/setia/taat kepada ayahandanya Raja Rom/bondanya Tuan Puteri Cenderawati.
- Seorang yang pemaaf, contoh: Indera Nata sedia memaafkan kesalahan/kesilapan ayahandanya Raja Rom yang memohon maaf daripadanya.
- Seorang yang bertaqwa/beriman kepada Allah Taala, contoh: Indera Nata mengatakan kepada ayahandanya/Raja Rom bahawa manusia sentiasa lupa dan lalai kecuali Allah Taala yang tidak lupa dan lalai.
- Seorang yang berani, contoh: Indera Nata berani menentang/berperang dengan Raksasa yang menyerang negeri Rom untuk merampas tujuh orang puteri Raja-Raja besar daripadanya.
- Seorang yang bijaksana, contoh: Indera Nata bijak menangkap dan membunuh raksasa di hutan yang menyerang negeri Rom untuk merampas tujuh orang puteri Raja-Raja besar daripadanya/Indera Nata bijak mempertemukan dan menyatukan semula ayahanda dan bondanya ( Raja Rom dan Tuan Puteri Cenderwati ).
- Seorang yang jujur/ikhlas, contoh: Indera Nata jujur/ikhlas dengan menyerah kembali puteri masing-masing kepada Raja-Raja besar
No comments:
Post a Comment